Catatan Harian Raka: Aku, Tugas Sekolah, dan Link GBOWIN

Hari Senin, 13 Mei

Hari ini guru BK bilang, “Kalian harus fokus UN dan jangan mudah tergoda dunia maya.”
Tapi jujur, pikiranku bukan lagi soal UN.
Aku lebih bingung soal uang pulsa, uang jajan, dan kenapa Bapak masih belum kerja lagi.
Tiba-tiba, si Dimas (yang biasanya tukang ngutang) bisik ke aku:

“Bro, coba aja buka link GBOWIN. Gak ribet, cuan bisa buat beli paket.”

Aku ketawa. Tapi dalam hati penasaran.
Bukan karena pengen kaya. Tapi pengen bantu ibu beli beras tanpa harus nanya: “Bu, cukup gak?”


Hari Rabu, 15 Mei

Aku akhirnya klik link GBOWIN itu.
Pakai HP butut yang sering nge-lag.
Login, isi nama palsu, masuk.

Awalnya cuma iseng. Tapi kok ada rasa... deg-degan yang beda.
Bukan kayak main game, tapi kayak berdoa dalam bentuk spin.
Gila ya, di umur 17, aku belajar berdoa lewat tombol.


Hari Jumat, 17 Mei

Hari ini aku kalah. Saldo tinggal nol.
Tapi anehnya, bukan itu yang bikin sedih.
Yang bikin sedih, aku ngerasa ini satu-satunya tempat aku punya kendali.
Di rumah, aku cuma anak pertama yang disuruh sabar.
Di sekolah, aku cuma ranking 23 yang gak pernah dipanggil buat lomba.
Tapi di link GBOWIN, aku bisa jadi siapa pun
asal angka-nya pas.


Hari Minggu, 19 Mei

Aku lihat Ibu nahan sakit gigi tapi tetap masak.
Aku mau bantu. Tapi gak punya cukup uang.
Aku buka link itu lagi.
Login cepat, tangan gemetar.

Tapi aku tutup sebelum klik spin.

Bukan karena takut rugi.
Tapi karena aku sadar: mungkin aku belum kalah…
tapi juga belum menang.


Epilog dari Raka (17 tahun, belum lulus, tapi tahu rasanya jadi kepala rumah tangga)

Mereka bilang link GBOWIN itu jebakan.
Mungkin iya.

Tapi untuk kami yang gak punya jalur cepat,
yang ranking biasa-biasa saja,
yang bukan anak siapa-siapa,
klik itu bukan sekadar perjudian —
itu adalah cara kami tetap berharap.


#linkGBOWIN #CatatanRemaja #DigitalTanpaPilihan #AnakMudaZamanSekarang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Comments on “Catatan Harian Raka: Aku, Tugas Sekolah, dan Link GBOWIN”

Leave a Reply

Gravatar